Selamat DatanG

Sedikit Mengenai IGWT:

ANAK MUDA BERHARGA DI MATA TUHAN

InGodWeTrust atau Lebih di kenali sebagai IGWT merupakan sebuah kumpulan anak Muda Kristian yang menjalankan aktiviti² gereja seperti sukanneka, perkelahan, sukan (bolasepak, sepak takrow, futsal) dan banyak lagi. Aktiviti² seperti ini secara tidak langsung dipantau oleh pekerja sepenuh masa,dan juga para penatua serta pemimpin gereja. Setakat ini, IGWT belum pernah membuat sebarang aktiviti di luar pengetahuan "mereka". Melalui program ini, IGWT berharap dapat menarik minat anak² muda kristian untuk turut serta mengikuti aktiviti yang akan dibuat kelak. IGWT juga berharap melalui usaha ini kita akan dapat menjangkau anak² muda kristian yang sudah lama tidak mengikuti aktiviti² gereja..Blog ini pula di buat bertujuan untuk merakamkan segala perkembangan kumpulan dari awal penubuhan sehinggalah blogger.com tidak lagi memberikan perkhidmatan seperti ini (Percuma). Segala aktiviti yang sedang/akan di buat akan di iklankan di sini dan di Forum IGWT. IGWT berharap blog ini akan menjadi wadah bagi kita untuk berkongsi berkat Tuhan melalui aktiviti/program yang bakal di lakukan... sekian

Bersama ALLAH kita Lakukan Perkara yang Besar... God Bless IGWT

Jumaat, 25 Januari 2008

SURAT DARI TUHAN YESUS

Hai sayang...

Sejak kamu bangun pada pagi hari ini, Aku memperhatikan kamu dan berharap kamu akan segera menyapa-Ku, walaupun cuma beberapa kata saja, atau meminta pendapat-Ku dan bersyukur kepada-Ku atas segala sesuatu yang baik telah terjadi dalam hidupmu kelmarin. Tetapi Aku melihat kamu terlalu sibuk mencari-cari pakaianmu yang terbagus untuk bekerja. Aku menunggu lagi. Setelah siap, kamu berlari tergesa-gesa, Aku tahu bahwa kamu memiliki waktu beberapa saat untuk berhenti sejenak untuk menyapa-Ku, tetapi kamu masih terlalu sibuk.

Berikutnya, kamu tidak melakukan apa-apa. Kamu hanya duduk saja dengan santai di atas sofa selama 15 menit, Kemudian tiba-tiba kamu beranjak, Aku mengira bahwa kamu hendak berbicara kepada-Ku, tetapi ternyata kamu beranjak hendak menelpon teman-temanmu untuk mengetahui gosip-gosip terbaru.

Setelah itu, kamu pun berangkat dari rumah untuk segera bekerja dan Aku masih menunggumu sepanjang hari dengan sabar. Dengan segala aktivitimu yang sangat padat, Aku kira kamu masih tidak sempat untuk sekadar menyapa-Ku.

Pada tengah hari. Sebelum kamu menyantap makan siangmu, Aku melihat kamu menoleh ke kiri dan ke kanan, mungkin kamu merasa malu untuk berbicara kepada-Ku, maka dari itu kamu tidak menundukkan kepala padahal kamu sudah melihat beberapa teman-temanmu berbicara kepada-Ku terlebih dahulu sebelum mereka menyantap makanan mereka, tetapi kamu tidak...

Tidak apa-apa...

Setelah petang tiba, kamu pulang ke rumah. Masih ada waktu yang tersedia, Aku masih berharap kamu untuk menyapa-Ku. Ternyata masih banyak pekerjaan yang harus kamu selesaikan di rumah. Setelah selesai, kamu menghidupkan TV. Aku tidak tahu kamu suka menonton acara-acara di televisi atau tidak, hanya saja kamu kerap kali menghabiskan banyak waktu di depanya, tanpa memikirkan apa-apa kecuali menonton setiap acara yang ada sambil menikmati cemilan. Kembali Aku menunggu dengan sabar. Tetapi kamu masih saja tidak menyapa-Ku.

Tibalah waktu untuk tidur bagimu, tentunya kamu sudah merasa sangat lelah sepanjang hari ini. Kemudian kamu pun langsung tertidur dengan pulasnya. Tidak apa-apa karena mungkin kamu tidak menyadari bahwa Aku ini selalu ada disekitarmu. Aku mempunyai kesabaran dan kelembutan lebih daripada yang dapat kamu ketahui. Bahkan Aku ingin sekali mengajarmu bagaimana untuk bersabar dan bersikap lembut kepada orang-orang di sekitarmu dengan baik.
Aku sangat mengasihi kamu. Setiap hari Aku menunggu tundukan kepalamu atau doa-doamu atau ungkapan terima kasih dari dalam hatimu.


Seperti kelmarin-kelmarin, kamu bangun dari tidurmu dan kembali Aku menunggu dengan penuh kasih setia dan berharap pada hari ini kamu paling tidak akan memberikan sedikit waktu untuk-Ku.

...Aku memberkatimu!
Temanmu, Yesus

Borang Maklum BaLas


Renungan

- Lakukan sekarang - Selagi kita terdaya, selagi masa tidak menjadi kekangan, selagi kesihatan mengizinkan, selagi keluarga tidak terlalu membutuhkan, selagi beban kerja masih boleh ditanggung, selagi semuanya berjalan seakan-akan baik, mari layanilah Dia. Kerana akan datang saat kita tidak akan terdaya, masa menjadi kekangan, beban kerja menghimpit, tuntutan keluarga menjadi kemestian dan semuanya serba tak kena. Semuanya akan menjadi penyesalan, Kerana anda telah terlambat.